Ramalan Jayabaya Pemerintahan Periode Dua Presiden Jokowi

Ramalan Jayabaya Pemerintahan Periode Dua Presiden Jokowi

mbah subowo
Pemilihan Umum Presiden RI untuk masa jabatan 2019-2024 dengan klimaksnya sang pemenang segera dilantik oleh MPR pada empat hari mendatang, 20 Oktober 2019.
     Parpol pengusung dan parpol bukan pengusung naga-naganya akan berkoalisi dalam kabinet maupun dalam lembaga legislatif sebagian atau seluruhnya.
     Koalisi pasca pemilihan umum presiden itu merupakan antiklimaks dari pilpres tempo hari yang sangat luar biasa penuh “kegaduhan politik”.
    Fenomena yang tengah terjadi saat ini (menjelang pelantikan sang pemenang pilpres) dalam dunia politik berbingkai NKRI yang tampak membingungkan bagi para pengamat politik dari mancanegara (Aussie) sebenarnya telah diprediksi oleh peramal masa depan yang paling ulung se-Nusantara Prabu Sri Aji Joyoboyo (abad keduabelas masehi -1100-an).
     Inilah bait syair yang menggambarkan dinamika politik menjelang pelantikan Presiden Jokowi periode kedua:
   ‘kanca dadi mungsuh – mungsuh dadi kanca’ –      
‘selot-selote mbesuk wolak-waliking zaman teka’
     Kelak di masa depan orang Jawa (Nusantara) akan mengalami datangnya suatu jaman serba terbalik. Dan salah satu tanda lambat-laun akan tiba jaman terbalik (dalam dunia politik): teman menjadi lawan -- lawan menjadi teman.
     Koalisi dan aliansi strategis antarparpol dalam kabinet dan parlemen periode 2019-2024 yang tengah berlangsung adalah tahapan historis demi derap langkah selanjutnya dalam menyongsong pilpres 2024.
     Sekian untuk sekali ini.

                    *****