Benarkah capres 2014 Ir. H. Joko Widodo "Satrio Pinandito Sinisihan Wahyu"?
mbah Subowo bin Sukaris
Ramalan R.Ng. Ronggowarsito, pujangga keraton Jawa terakhir, yang hidup pada abad kedelapan belas tentang presiden RI ketujuh berjuluk "Satrio Pinandito Sinisihan Wahyu".
Menafsirkan ramalan Ronggowarsito tentang hal di atas dengan cara mengaitkannya dengan salah satu calon presiden 2014 yang selalu menjadi juara survai, Ir. H. Joko Widodo, maka berikut ini sekadar timbangan tentang prosentase kemungkinan dia akan tampil sebagai pemenang pilpres 2014 mendatang.
Ir. Joko Widodo adalah "Satrio Pinandito Sinisihan Wahyu"
1. Ir. H. Joko Widodo mendapat dukungan dari kaum Satria (militer) dan kaum Pinandito (ulama, biksu, pendeta dst.)
2. Ir. H. Joko Widodo mendapat dukungan dari kaum pedagang dan rakyat jelata, juga kaum paria.
3. Ir. H. Joko Widodo memiliki strategi mengelak serangan dari lawan politiknya dengan cara tidak mau membalas dengan serangan balik.
4. Ir. H. Joko Widodo dibanding capres lainnya memang memiliki kans lebih besar mendapatkan pulung gaib wahyu keprabon sehingga sukses memenangkan pilpres 2014.
Ir. Joko Widodo bukan "Satrio Pinandito Sinisihan Wahyu"
1. Ir. H. Joko Widodo bukan berasal dari kaum Satria (militer) melainkan kaum pedagang (Waisya)
2. Ir. H. Joko Widodo bukan berasal dari kaum santri, melainkan tengah-tengah antara santri dan abangan.
3. Ir. H.Joko Widodo hanya menjalankan mandat partai politik, dan bukan dari calon independen.
4. Ir. H. Joko Widodo saat pilpres 2014 belum purnabhakti menyelesaikan tugas sebagai walikota Solo maupun Guburnur DKI. Itu artinya jika Ir. H. Joko Widodo terpilih menjadi Presiden RI ketujuh ada kemungkinan ia juga tidak purnabhakti menjalankan tugasnya 5 tahun penuh.
*****